FIG bela keputusan Indonesia untuk tidak beri visa ke Israel

12 hours ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Bagaimanapun, terdapat juga klausa mengenai force majeure dan keselamatan peserta. Faktor-faktor ini juga harus dipertimbangkan

Jakarta (ANTARA) - Federasi Gymnastik Internasional (FIG) membela keputusan pemerintah Indonesia yang tidak memberikan visa kepada tim Israel untuk berkompetisi di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025.

Sekretaris Jenderal FIG Nicolas Buompane mengakui bahwa keputusan pemerintah Indonesia itu mungkin melanggar Piagam IOC dan Statuta FIG, namun keputusan itu terpaksa diambil dengan mempertimbangkan berbagai faktor.

“Menyangkut keamanan, baik Piagam IOC dan Statuta FIG mencakup pasal-pasal mengenai memastikan partisipasi dan non diskriminasi kepada semua atlet. Bagaimanapun, terdapat juga klausa mengenai force majeure dan keselamatan peserta. Faktor-faktor ini juga harus dipertimbangkan,” kata Buompane pada jumpa pers di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu.

Baca juga: IOC sesalkan penolakan visa atlet Israel oleh pemerintah Indonesia

Buompane kemudian memberi contoh bahwa dalam beberapa kegiatan olahraga terkini, masalah Israel menjadi salah satu faktor yang harus dipikirkan. Dalam contoh yang diberikan Buompane, ia menyebut demo aktivis pro Palestina pada balap sepeda Vuelta de Espana dan larangan penggemar klub Israel bertandang ke markas Aston Villa beberapa hari terakhir.

“Kami (FIG) semua menginginkan partisipasi penuh. Kami akan senang menemui teman-teman kami dari Israel di sini. Namun terkadang hal itu mustahil dilakukan karena pertimbangan keamanan. Ini semestinya menjadi pelajaran, bukan hanya bagi FIG, namun segenap komunitas olahraga,” tutur Buompane.

Tim Israel diketahui tidak mendapat visa untuk memasuki Indonesia untuk tampil di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025. Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra pada 9 Oktober. Dalam kesempatan itu, Yusril menyatakan bahwa sikap pemerintah Indonesia sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.

Kasus itu sempat dibawa oleh tim Israel ke Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga (CAS). Namun pada 15 Oktober, CAS menolak permohonan langkah sementara yang diajukan Federasi Senam Israel (IGF).

Baca juga: Isyarat tegas dunia untuk Israel dari panggung Kejuaraan Dunia Senam

Dalam kesempatan itu, Buompane menjelaskan juga bahwa pemerintah Indonesia telah mengonfirmasi akan memberikan visa kepada semua peserta saat Indonesia mendapat tanggung jawab menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025. Menurut Buompane pula, semua peserta yang datang telah mendapatkan visa masing-masing sampai 9 Oktober.

Saat situasi dalam negeri memanas, situasinya berubah. Buompane menilai bahwa situasi itu perlu disikapi dengan pasal lain di statuta FIG, terkait force majeure dan relokasi acara.

“Di Indonesia, terdapat lebih 1.200 partisipan dan 77 federasi nasional. Panitia penyelenggara telah berinvestasi besar-besaran. Membatalkan atau memindahkan ajang ini tidak dapat dilakukan. Maka secara teknik, ini adalah pelanggaran (terhadap statuta FIG), namun kami juga memiliki justifikasi di bawah klausa force majeure,” ujarnya.

Baca juga: CAS tolak permintaan federasi senam Israel untuk Kejuaraan Dunia 2025

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article