Khamzat Chimaev memastikan diri menjadi juara kelas menengah UFC usai mengalahkan Dricus Du Plessis dalam duel UFC 319 di United Center, Chicago, Amerika Serikat, pada Minggu (17/8) siang WIB. Ia langsung menelepon sang ibu tak lama usai kemenangannya.
Chimaev yang kini mewakili UEA punya kebiasaan selalu menelepon sang ibu usai berduel. Dan kini, ia mengabarkan kepada sang ibu bahwa dirinya telah berstatus juara UFC.
"Ibu saya menangis saat ditelepon. Saya hanya bilang, 'Bu, saya juara sekarang, jadi jangan menangis. Saya akan segera pulang'," ucap Chimaev dikutip dari MMA Fighting.
"Ini sangat berarti untuk keluarga saya, tapi saya tidak terlalu memikirkan betapa besarnya ini untuk saya, tapi saya selalu ingin keluarga saya hidup dengan baik, jadi itu lebih penting bagi saya daripada sabuk ini. Jadi soal sabuk ini, saya hanya senang bisa memberikan kesempatan yang lebih baik untuk keluarga saya," tambahnya.
Petarung kelahiran Chechnya itu dinyatakan menang atas dengan angka mutlak (decision unanimous). Ini juga menjadi kemenangan ke-15 sepanjang karier MMA profesionalnya dan masih belum terkalahkan.
Terkait lawan berikutnya, Khamzat Chimaev tidak gentar melawan siapa pun. Ia siap menghadapi petarung mana saja yang mencoba untuk merebut gelarnya.
"Saya tidak memikirkan hal-hal seperti itu [soal siapa lawan selanjutnya]. Di mana pun mereka memberikan uang, saya akan melawan siapa saja," tegas Chimaev.