LPEI cetak laba bersih Rp101 miliar pada semester I 2025

1 day ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank membukukan laba bersih sebesar Rp101 miliar pada semester I 2025, meningkat 13 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Pelaksana Tugas Ketua Dewan Direktur merangkap Direktur Eksekutif Indonesia Eximbank Sukatmo Padmosukarso menyampaikan bahwa kinerja positif itu ditopang oleh rasio kecukupan modal (CAR) yang terjaga tinggi di level 37,3 persen, serta perbaikan kualitas aset dengan rasio kredit bermasalah (NPF Net) turun dari 4,5 persen menjadi 4,1 persen.

“Kinerja Indonesia Eximbank pada semester pertama 2025 mencerminkan komitmen kami untuk memperbaiki kualitas aset dan menjaga kesehatan keuangan, dengan tetap fokus dalam menjalankan mandat melalui penugasan khusus ekspor secara berkelanjutan,” ujar Sukatmo dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Hingga akhir Juni 2025, pembiayaan yang dikelola Business Unit tercatat stabil di Rp30,1 triliun. Sementara, volume penjaminan mencapai Rp7,3 triliun, asuransi ekspor Rp4,6 triliun, dan transaksi trade finance membaik dengan nilai Rp10,7 triliun.

Selain kinerja keuangan, LPEI juga mencatat pertumbuhan signifikan pada program Penugasan Khusus Ekspor (PKE) atau National Interest Account (NIA).

Pada semester I 2025, penyaluran pembiayaan PKE mencapai Rp5,5 triliun, tumbuh 72 persen dibandingkan Rp3,19 triliun pada periode sama tahun sebelumnya. Proporsinya terhadap total portofolio pembiayaan juga naik dari 10 persen menjadi 15 persen.

“Hal ini sejalan dengan strategi lembaga untuk meningkatkan diversifikasi dukungan melalui program PKE, yang mencakup pembiayaan, penjaminan, dan asuransi untuk sektor-sektor strategis dan kawasan non-tradisional,” jelas Sukatmo.

Berbagai program PKE telah mendorong akselerasi ekspor di sektor strategis, termasuk industri farmasi dengan produk vaksin, obat-obatan, hingga jarum suntik buatan Indonesia yang menembus pasar global.

Di samping itu, Sukatmo menyampaikan LPEI juga melanjutkan mandat non-keuangan melalui program konsultasi dan pendampingan. Sepanjang semester I 2025, tercatat 192 Desa Devisa baru, sehingga total desa binaan sejak 2019 mencapai 2.037.

Program Coaching Program for New Exporter (CPNE) sudah diikuti oleh 647 peserta, menghasilkan 209 eksportir baru dengan nilai ekspor aktual Rp4,3 miliar.

Indonesia Eximbank juga telah membantu UKM Indonesia memperluas aktivitas ekspornya melalui 25 sesi business matching dengan nilai transaksi Rp1,86 miliar.

“Upaya ini tidak hanya memperluas basis eksportir dan pengembangan desa, tetapi juga mendorong diversifikasi produk ekspor agar lebih kompetitif di pasar global. Kami meyakini bahwa pendampingan ini menjadi fondasi kuat dalam meningkatkan kapasitas dan daya saing produk ekspor, dari tingkat desa hingga nasional,” tutur Sukatmo.

Ke depan, lanjutnya, Indonesia Eximbank akan fokus menjalankan peran sebagai lembaga yang mengisi kekosongan pembiayaan ekspor yang tidak dapat dipenuhi oleh institusi lain.

Prioritas akan diberikan pada skema Penugasan Khusus Ekspor (PKE), sambil tetap melayani penugasan umum.

Lembaga ini juga akan menyediakan fasilitas pembiayaan ekspor jangka pendek dan panjang, serta solusi pembiayaan bagi perusahaan Indonesia yang berinvestasi atau menjalankan proyek di luar negeri yang tidak dapat dibiayai oleh perbankan Indonesia.

“Indonesia Eximbank terus menjaga momentum pertumbuhan ekspor nasional, tercermin dari nilai ekspor semester I 2025 yang mencapai 135,41 miliar dolar AS, naik 7,70 persen dari tahun sebelumnya. Sebagai lembaga keuangan khusus, Indonesia Eximbank berkomitmen untuk memperkuat dukungan terhadap pelaku usaha berorientasi ekspor, sejalan dengan tujuan dan misi Astacita pemerintah dalam mewujudkan Indonesia yang mandiri, maju, dan berdaya saing di kancah global,” tutup Sukatmo.

Baca juga: LPEI kucurkan pembiayaan Rp26 triliun untuk penugasan khusus ekspor

Baca juga: LPEI dan tujuh duta besar RI diplomasi ekonomi perluas ekspor Afrika

Baca juga: LPEI jalin kerja sama fasilitas kredit dorong eskpor nasional

Pewarta: Bayu Saputra
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article