Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto akan genap berusia 1 tahun pada 21 Oktober mendatang. Lembaga riset independen IndoStrategi pun merilis hasil evaluasi kerja para menteri Prabowo.
Hasilnya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti mendapatkan skor tertinggi dan menjadi menteri dengan kinerja terbaik.
“Berdasarkan hasil penelitian kami, Abdul Mu’ti menempati posisi pertama dengan skor 3,35,” ujar Direktur Riset IndoStrategi, Ali Noer Zaman, saat memaparkan rilis surveinya di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (17/10).
Ali menjelaskan, skor tersebut dinilai dari capaian program prioritas masing-masing kementerian.
“Berdasarkan grafik di atas, semua kementerian mendapatkan skor kinerja sedang. Namun demikian, terdapat variasi skor. Yang tertinggi adalah Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dengan skor 3,35,” jelas Ali.
Selain Abdul Mu’ti, terdapat 9 menteri lainnya yang mendapatkan posisi tertinggi. Berikut adalah 10 besar menteri dengan kinerja terbaik di dalam Kabinet Merah Putih:
1. Abdul Mu’ti (Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah) – Skor 3,35
2. Sugiono (Menteri Luar Negeri) – Skor 3,32
3. Nasaruddin Umar (Menteri Agama) – Skor 3,26
4. Brian Yuliarto (Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi) – Skor 3,22
5. Amran Sulaiman (Menteri Pertanian) – Skor 3,21
6. Purbaya Yudhi Sadewa (Menteri Keuangan) – Skor 3,15
7. Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri) – Skor 3,14
8. Sjafrie Sjamsoeddin (Menteri Pertahanan) – Skor 3,13
9. Raja Juli Antoni (Menteri Kehutanan) – Skor 3,08
10. Rosan Roeslani (Menteri Investasi dan Hilirisasi) – Skor 3,08
Adapun riset IndoStrategi ini dilakukan pada awal September hingga 13 Oktober 2025 menggunakan metode purposive sampling.
Ada 424 responden yang tersebar di 34 provinsi. Mereka dipilih berdasarkan kriteria, seperti berpendidikan S1 dan memiliki pekerjaan tetap.
Selain wawancara langsung, riset ini juga melibatkan analisis terhadap sumber berita daring dan luring, dokumen resmi pemerintah, serta pandangan para pengamat dan akademisi.