6 Fakta Bupati Lucky Hakim Sebar Ular ke Sawah, Hewannya Cuma Sebesar Jempol Kaki Orang Dewasa

5 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Bupati Lucky Hakim baru-baru ini melakukan tindakan yang menarik perhatian publik: melepas ribuan ular ke sawah di Indramayu. Tindakan ini jelas bukan iseng-iseng belaka, tapi upaya untuk memberantas hama yang selama ini membayangi daerah yang dikenal sebagai salah satu lumbung nasional tersebut. 

Momen ini ia bagikan pula di akun Instagram Diskominfo Indramayu, 10 Agustus 2025. "Melepaskan ular ke sawah sebagai cara alami membasi hama tikus di areal pesawahan petani Indramayu," begitu caption yang ditampilkan dalam unggahan ini. 

Meski dilakukan dengan niat baik, tapi langkah yang merupakan bagian dari program “Sahabat Tani” ini tetap menuai tanda tanya banyak orang. Apalagi, ular selama ini dikenal sebagai salah satu hewan yang ditakuti banyak orang. 

Aksi yang dimulai sejak Sabtu, 9 Agustus 2025 ini langsung menuai perhatian. Tak sedikit yang mempertanyakan, apakah tindakan ini aman bagi warga. Jangan keburu takut dulu, simak penjelasan dan fakta kegiatan tersebut berikut ini. 

Ular jenis king kobra ini awalnya ditemukan di rumah warga. Didapati sedang kehausan sehingga pawang memberikan minum kepada ular tersebut.

1. Bukan Ular Berbisa, Tak Berbahaya

Dilansir dari kanal News dan Regional Liputan6.com, salah satu hal pertama yang diluruskan oleh Lucky Hakim adalah soal status binatang melata ini.  

"Ularnya tidak berbisa, ukurannya maksimal hanya sebesar jempol kaki orang dewasa, panjangnya pun hanya sampai 1,5 meter. Ini jenis ular spesialis pemakan tikus dan kodok. Kalau ketemu manusia, justru mereka yang kabur,” jelas Lucky Hakim.

Ia menambahkan, bahwa gigi ular pun kecil-kecil sehingga tak berbahaya bila menggigit. 

 2. Ular Lanang Sapi

Jenie ular yang dilepas adalah Coelognathus radiatus atau dalam nama lokalnya Ular Lanang Sapi. Hewan ini gampang dikenali, dengan warna coklat kekuningan dengan garis memanjang di punggung.

Satu ekor ular dewasa dari jenis ini disebut mampu memangsa 2 hingga 3 tikus besar per minggu. Sementara untuk tikus kecil, ular ini bahkan bisa melahap lebih dari 10 ekor saja. 

Tak heran, ular ini diyakini bisa mengontrol populasi tikus. 

3. Ular Asli Indramayu

Melepas liar satwa yang bukan hewan asli, punya risiko tak main-main, yakni kerusakan ekosistem. Dalam keterangan tertulisnya, Lucky memastikan  bahwa ular yang dilepasliarkan adalah ular yang habitat aslinya di Indramayu.

Selama ini mereka diburu dan dibunuh karena dianggap menakutkan sehingga populasinya turun drastis. “Ini aslinya jenis ular yang berasal dari Indramayu, dulu tikus bisa dikontrol populasinya saat ada banyak ular, biawak dan burung hantu,” Lucky Hakim memaparkan.

4. Efek ke Hama Tikus 

Karena predator sedikit, tikus pun dengan mudah bereproduksi dan mengancam panen petani. "Kasihan petani gagal tanam dan rugi besar karena serangan tikus sangat banyak,” ungkapnya. 

“Tapi karena (binatang predator) dianggap menakutkan, mereka diburu. Akibatnya, sekarang tikus tak terkontrol,” kata dia. Memberantas tikus dengan predator alaminya, juga dianggap lebih aman bagi lingkungan ketimbang menggunakan bahan kimia. 

5. Gandeng Influencer

Dalam kegiatan ini, Lucky Hakim tak berjalan sendiri. Ia menggandeng sejumlah influencer, salah satunya yang sudah dikenal luas sebagai pemerhati isu binatang melata ini:Panji Petualang. 

Bukan sekadar gaya-gayaan, ini adalah strategi publikasi sekaligus edukasi kepada masyarakat. 

6. Dikomentari Dedi Mulyadi

Langkah Lucky Hakim mendapat sambutan baik dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. "Pada Pak Lucky Hakim, saya mengucapkan terima kasih. Bapak sudah berikhtiar mengatasi masalah petani," ujar Dedi lewat akun Instagram-nya, Rabu (13/8/2025).

Dedi juga mengingatkan pentingnya edukasi kepada masyarakat soal jenis ular yang dilepaskan. Menurutnya, banyak warga masih menganggap semua ular berbahaya. "Ular sudah kreatif, tetapi nanti harus disampaikan kepada warga bahwa ular itu tidak berbisa, ular sawah," jelasnya.

Read Entire Article