3 weeks ago
11
Penumpang kereta api cepat Whoosh tertangkap CCTV curi bantal sandaran kursi(Dok. KCIC)
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) kembali mengungkap kasus pencurian fasilitas di kereta cepat Whoosh. Seorang penumpang kedapatan mencuri bantal sandaran kepala dari kursi kereta, terekam jelas oleh kamera pengawas, dan kini telah diamankan pihak kepolisian.
Kejadian terjadi pada Sabtu (19/7) di rangkaian Whoosh G1063 yang berangkat dari Stasiun Halim. Laporan kehilangan muncul dari kursi 8D dan 8F di kereta nomor 4. Tindak lanjut segera dilakukan melalui rekaman 44 CCTV yang terpasang di dalam rangkaian. Hasilnya, terlihat seorang penumpang melepas dua bantal dan menyimpannya ke dalam tas pribadi.
Pengecekan dilanjutkan ke kamera pengawas stasiun. Rekaman menunjukkan pelaku masuk melalui Gate 1 Stasiun Halim pada pukul 21.00. Identitasnya berhasil dikantongi lewat data tiket elektronik.
GM Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menegaskan bahwa pencurian atau perusakan fasilitas publik merupakan pelanggaran serius.
“Setiap tindakan tidak bertanggung jawab akan terpantau. CCTV kami aktif di semua titik—mulai dari stasiun, kereta, depo hingga jalur. Total 1.846 unit kamera mengawasi penuh pergerakan penumpang dan keamanan perjalanan,” tegasnya.
Eva menjelaskan, pencurian bantal tidak hanya merusak properti, tapi juga mengganggu kenyamanan penumpang lain serta membebani anggaran operasional. “Biaya penggantian dan perawatan dialihkan dari anggaran yang seharusnya untuk peningkatan layanan,” tambahnya.
KCIC mengecam keras segala bentuk perusakan dan pencurian fasilitas umum, dan terus mengajak seluruh penumpang untuk menjaga kenyamanan dan keamanan bersama. (Z-10)
