2 hours ago
1
Publik tengah menyoroti kabar perceraian antara Rien Wartia (Erin) dan Andre Taulany. Pasalnya, selama ini pasangan tersebut jauh dari kabar miring. Tak heran jika kabar ini membuat warganet terkejut.
Ternyata, Andre telah mengajukan gugatan cerai sejak 4 April 2024. Namun, kabar tersebut baru viral belakangan ini. Padahal mereka telah membina rumah tangga 18 tahun lamanya.
Lalu, seperti apa awal mula dan perjalanan kisah cinta mereka? Simak informasinya berikut ini.
Kisah Cinta Rien Wartia dengan Andre Taulany
Pasangan ini menikah pada 17 Desember 2005 dan dikaruniai tiga orang anak: Ardio Raihansyah Taulany, Arkenzy Salmansyah Taulany, dan Arlova Carissa Taulany. Di balik pernikahan ini, tersimpan kisah perjuangan panjang Andre untuk memenangkan hati Rien, berikut kisahnya.
Perkenalan mereka terjadi secara sederhana. Andre bertemu Rien melalui adiknya sendiri. Namun, tak semudah yang dibayangkan, Rien awalnya menolak untuk berkomunikasi, baik melalui SMS maupun telepon.
Rien Sempat Menolak Andre karena Perbedaan Usia
Andre perlu perjuangan keras untuk mendapatkan hati Rien, sebab perempuan tersebut menolak karena perbedaan usia yang cukup Jauh.
Rien bahkan menganggap Andre seperti “om-om” sehingga tidak tertarik menjalin hubungan lebih lanjut. Meski begitu, Andre tidak menyerah. Ia terus berusaha menunjukkan keseriusannya dengan sikap yang tulus dan penuh perhatian. Lambat laun, benih cinta tumbuh di antara mereka.
Menikah Setelah Delapan Bulan Pacaran
Setelah berhasil memenangkan hati Rien, hubungan asmara mereka berlangsung selama delapan bulan. Tanpa menunggu lama, Andre memutuskan untuk melamar sang kekasih. Sejak awal menikah, rumah tangga mereka dikenal harmonis dan jauh dari isu negatif.
Memutuskan untuk Bercerai
Dilansir kumparanHITS, perceraian ini bukan disebabkan oleh masalah ekonomi atau kehadiran orang ketiga. Andre mengungkapkan bahwa perbedaan prinsip menjadi alasan utama perpisahan. Perbedaan itu sudah ada sejak lama dan tidak kunjung menemukan titik temu, meskipun keduanya telah berusaha mencari jalan tengah.
Pria berusia 50 tahun itu menegaskan bahwa perceraian ini diambil sebagai keputusan bersama. Langkah ini diambil demi kebaikan masing-masing pihak dan masa depan anak-anak mereka.
