Liputan6.com, Jakarta Real Madrid akan memulai perjalanan baru di La Liga di bawah asuhan Xabi Alonso dengan ekspektasi tinggi. Pertandingan perdana melawan Osasuna, Rabu 20 Agustus 2025 dini hari WIB nanti menjadi panggung bagi sang pelatih untuk menerjemahkan ide-idenya ke dalam kompetisi resmi.
Diprediksi hanya akan ada satu perubahan dalam starting XI dibanding laga uji coba melawan WSG Tirol. Federico Valverde kembali mengisi lini tengah setelah pulih dari masalah otot ringan.
Kehadiran Valverde diyakini akan membawa keseimbangan dan energi ekstra, sementara Dani Ceballos harus puas duduk di bangku cadangan. Alonso pun tetap percaya pada susunan inti yang sudah ia bangun sejak pramusim.
Alonso Andalkan Fleksibilitas Taktis
Xabi Alonso datang dengan blueprint yang menekankan fleksibilitas. Ia diprediksi akan memulai pertandingan dengan formasi 4-3-3, tetapi skema ini bisa bergeser menjadi 3-5-2 atau 4-4-2 sesuai situasi di lapangan.
Pendekatan ini menjadi ciri khas Alonso, yang ingin memadukan pertahanan kokoh dengan serangan cair. Madrid diharapkan bisa tampil lebih seimbang ketimbang musim-musim sebelumnya.
Meski menghadapi absensi sejumlah pemain kunci, Alonso yakin komposisi yang ada cukup untuk menjaga dominasi di Santiago Bernabeu.
Madrid Dihantam Absensi Pemain Kunci
Beberapa nama besar dipastikan absen pada laga pembuka. Jude Bellingham, Eduardo Camavinga, Ferland Mendy, dan Endrick masih dalam pemulihan cedera.
Selain itu, Antonio Rudiger harus menjalani larangan bermain satu laga akibat akumulasi hukuman dari musim lalu. Kondisi ini membuat Alonso harus mengandalkan kedalaman skuad yang tersedia.
Walau demikian, susunan yang ada tetap cukup kuat untuk menjaga kepercayaan diri tim. Madrid diyakini masih memiliki kualitas untuk mendominasi laga.
Perkiraan starting XI Real Madrid: Courtois, Carreras, Huijsen, Militao, Trent, Tchouameni, Valverde, Guler, Vinicius, Diaz, Mbappe
Madrid Tetap Favorit di Bernabeu
Bermain di depan publik sendiri, Real Madrid tetap difavoritkan meraih kemenangan. Tantangan utama adalah mengendalikan tempo permainan sejak awal.
Musim-musim sebelumnya, Madrid kerap terlalu bergantung pada momen individual alih-alih struktur tim yang konsisten. Alonso berusaha menghapus pola lama itu dengan pendekatan yang lebih jelas.
Kembalinya Valverde bisa menjadi kunci, memberikan dinamika di lini tengah dan memperkuat struktur permainan. Jika rencana pramusim Alonso berjalan mulus, Madrid bisa membuka kampanye La Liga dengan hasil meyakinkan.