Pemerintah Jaga Optimalisasi Penerimaan Negara dari Kesepakatan dengan AS

3 weeks ago 12
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Pemerintah Jaga Optimalisasi Penerimaan Negara dari Kesepakatan dengan AS Dua kapal pengangkut peti kemas bersiap meninggalkan dan bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.(MI/Usman Iskandar)

PEMERINTAH memastikan tengah berupaya menjaga penerimaan negara dari dampak penerapan tarif timbal balik 19% oleh Amerika Serikat (AS). Itu dilakukan agar pemasukan negara tetap berada di level optimal kendati mayoritas produk dari 'Negeri Paman Sam' akan dikenakan tarif 0% ke Indonesia. 

Hal itu disampaikan Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan dan Pengembangan Badan Usaha Milik Negara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Ferry Irawan kepada pewarta di kantornya, Jakarta, Jumat (18/7). 

"Kita seoptimal mungkin tarif yang dikenakan untuk barang-barang ekspor kita (mendekati 0%). Impor itu kita adjust dengan pendekatan 0%. Sehingga kalau dengan hitungan kita, harusnya dengan kebijakan yang sekarang ini, kita masih sangat mungkin untuk diuntungkan," ujarnya. 

Pemerintah juga telah memiliki acuan antisipasi serupa. Perjanjian dagang dengan negara atau kawasan yang menerapkan tarif 0% disebut dapat menjadi contoh yang relevan untuk menjaga sisi penerimaan, utamanya dari kepabeanan.

"Beberapa kebijakan 0% sebelumnya sudah kita lakukan. Jadi kita waktu diskusi dengan AS, kita coba lihat benchmark untuk case yang 0% itu dan kita lihat di ASEAN (ASEAN Trade in Goods Agreement/ATIGA) itu ada," kata Ferry. 

"Overall, kalau kita tetap dikenakan 19%, itu kita masih relatif diuntungkan dibandingkan dengan kalau kita dikenakan seperti tarif awal (32%)," tambahnya. 

Sedianya, lanjut Ferry, pengenaan tarif 19% untuk Indonesia oleh AS masih lebih rendah dari negara kompetitor lain seperti Vietnam. Hal itu menurutnya juga dapat mengompensasi potensi kehilangan pendapatan dari tarif 0% atas produk AS ke Indonesia.

"Misalnya untuk produk tekstil, apparel and footwear, pakaian rajut, kemudian pakaian non-rajut, alas kaki, itu kalau kita lihat tarif yang kita terima relatif beda dengan kompetitor kita, itu masih lebih diuntungkan," jelas Ferry. 

Sementara itu Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso juga memastikan tarif 0% atas barang-barang AS tak akan serta merta membuat pasar domestik kebanjiran produk 'Negeri Paman Sam'. 

"Selama ini, tidak ada Trump, atau siapa pun, barang AS yang masuk ke Indonesia itu sebagian besar sudah 0%. Produk Amerika yang kita impor itu sekitar 1.482 pos tarif, itu 40% lebih sudah 0%. Jadi tidak ada yang banjir, tidak ada sama sekali," pungkas Susiwijono. (Mir/E-1)

Read Entire Article