Liputan6.com, Jakarta Merica merupakan salah satu rempah yang paling banyak digunakan dalam masakan, baik tradisional maupun modern. Selain memberikan rasa pedas hangat yang khas, manfaat merica juga terasa dalam menjaga daya tahan tubuh, terutama saat cuaca dingin atau ketika badan terasa kurang fit.
Tak hanya itu, rempah ini berperan dalam melancarkan sistem pencernaan. Dengan kandungan senyawa aktifnya, manfaat merica dapat membantu merangsang produksi enzim sehingga makanan lebih mudah dicerna dan nutrisi terserap secara maksimal oleh tubuh.
Selain untuk pencernaan, manfaat merica juga terletak pada kandungan antioksidannya yang cukup tinggi. Antioksidan tersebut berfungsi melawan radikal bebas, menjaga kesehatan kulit, serta melindungi organ tubuh dari kerusakan sel.
Mengutip buku berjudul Jamu Ramuan Tradisional Kaya Manfaat oleh Rifqa Army, merica (Piper sp.) memiliki khasiat utama untuk menghangatkan. Selain itu dapat membunuh parasit dan membantu membuang gas dalam tubuh.
Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang penjelasan lengkap manfaat merica, Rabu (10/9/2025).
Manfaat Merica Bagi Kesehatan
Menurut Direktorat Jenderal Perkebunan (2014) sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, Juli 2019, lada putih atau merica (pipernigrum L.) merupakan salah satu tanaman rempah-rempah yang biasanya digunakan sebagai penyedap rasa makanan, biji lada biasanya juga digunakan sebagai obat herbal dan antibakteri.
Berikut ini manfaat merica:
1. Kaya Antioksidan Kuat
Merica mengandung piperin, yaitu senyawa aktif yang berperan besar sebagai antioksidan. Antioksidan berfungsi melawan radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat merusak sel tubuh.
Jika dibiarkan, kerusakan akibat radikal bebas bisa memicu penuaan dini, peradangan kronis, hingga meningkatkan risiko penyakit berbahaya seperti kanker dan jantung. Dengan mengonsumsi merica secara rutin dalam makanan sehari-hari, tubuh akan mendapatkan perlindungan ekstra terhadap kerusakan sel serta menjaga sistem tubuh tetap berfungsi dengan baki.
2. Sifat Anti-Inflamasi Alami
Peradangan kronis sering menjadi penyebab utama berbagai penyakit serius, mulai dari radang sendi, penyakit jantung, hingga diabetes. Piperin dalam merica memiliki kemampuan untuk menekan reaksi peradangan yang berlebihan di dalam tubuh.
Dengan efek ini, merica bisa membantu menjaga jaringan tubuh tetap sehat, mengurangi nyeri sendi, serta memperbaiki keseimbangan sistem imun. Walau bukan pengganti obat medis, konsumsi merica dapat menjadi pelengkap alami untuk menjaga tubuh dari risiko peradangan.
3. Meningkatkan Penyerapan Nutrisi
Salah satu manfaat unik merica adalah kemampuannya meningkatkan bioavailabilitas atau penyerapan nutrisi. Piperin bekerja dengan cara memperlambat pemecahan zat gizi di hati dan usus sehingga tubuh dapat menyerap lebih banyak nutrisi penting seperti kalsium, selenium, beta-karoten, serta senyawa bermanfaat lain seperti kurkumin dari kunyit.
Artinya, jika merica dikombinasikan dengan bahan makanan sehat lain, tubuh bisa mendapatkan manfaat yang lebih besar. Hal ini menjadikan merica sebagai rempah yang membantu tubuh memaksimalkan gizi dari makanan.
Manfaat Merica Lainnya
Masih mengutip buku Jamu Ramuan Tradisional Kaya Manfaat oleh Rifqa Army, terdapat dua jenis merica, yaitu merica putih dan merica hitam. Khasiat dari merica putih adalah membantu memperlancar keluarnya urine. Merica putih juga dapat mengatasi gangguan penyakit kulit, seperti kusta dan eksem. Sementara itu, merica hitam memiliki fungsi untuk mengeluarkan dahak, memperlancar peredaran darah, dan menangani reumatisme atau encok.
Merica juga memiliki manfaat bagi otak. Mengonsumsi merica hitam dapat membantu untuk menurunkan penyakit Alzheimer (penyakit yang ditandai oleh penurunan daya ingat, kemampuan berpikir dan berbicara, serta perubahan perilaku yang disebabkan oleh gangguan di dalam otak).
Berikut ini penjelasan manfaat merica:
4. Mendukung Kesehatan Pencernaan
Merica membantu merangsang produksi asam klorida dalam lambung. Asam ini sangat penting untuk memecah makanan, menyerap nutrisi, serta mencegah terjadinya gangguan pencernaan. Selain itu, merica juga memiliki sifat karminatif yang membantu mengurangi gas berlebih, rasa kembung, dan ketidaknyamanan perut setelah makan.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa merica dapat mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus, yang berperan penting dalam menjaga sistem pencernaan tetap sehat dan daya tahan tubuh lebih kuat.
Piperin dalam merica diyakini mampu mendukung fungsi otak, terutama dalam menjaga daya ingat dan konsentrasi. Penelitian awal menunjukkan bahwa piperin dapat meningkatkan fungsi kognitif dan melindungi sel saraf dari kerusakan yang terkait dengan penyakit degeneratif seperti Alzheimer atau Parkinson.
Walaupun penelitian ini masih terbatas, potensi merica untuk membantu kesehatan otak menjadikannya menarik untuk dikonsumsi sebagai bagian dari pola makan seimbang.
6. Berpotensi Melawan Sel Kanker
Beberapa penelitian awal di laboratorium menemukan bahwa piperin mampu memperlambat pertumbuhan sel kanker dan bahkan memicu proses apoptosis atau kematian sel kanker. Jenis kanker yang dipelajari antara lain kanker payudara, prostat, dan usus besar.
Meski masih memerlukan uji klinis lebih lanjut pada manusia, hasil awal ini cukup menjanjikan. Dengan menambahkan merica dalam menu sehari-hari, ada kemungkinan rempah ini berperan sebagai salah satu faktor pendukung dalam strategi pencegahan kanker.