3 hours ago
1
Jakarta, CNBC Indonesia - Militer Israel mengumumkan pada hari Kamis (14/8/2025) bahwa mereka telah mencegat sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman. Hal ini terjadi setelah Tel Aviv menyatakan niatnya untuk mengendalikan Gaza, Palestina.
Mengutip AFP, serangan ini diyakini dilakukan oleh pemberontak Houthi. Penguasa Yaman itu telah secara rutin melancarkan serangan sebagai respons atas operasi militer Israel di Gaza.
"Beberapa saat yang lalu, sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman dicegat oleh Angkatan Udara Israel IAF," kata tentara Israel melalui pesan di Telegram, merujuk pada angkatan udaranya.
Hingga saat ini, belum ada pihak yang secara langsung mengklaim bertanggung jawab atas serangan rudal tersebut. Namun, pemberontak Houthi yang didukung oleh Iran telah berulang kali meluncurkan rudal dan drone ke Israel sejak serangan Hamas pada Oktober 2023 yang memicu perang di Gaza.
Houthi menyatakan bahwa mereka bertindak untuk mendukung warga Palestina. Mereka sempat menghentikan serangannya selama gencatan senjata dua bulan di Gaza yang berakhir pada bulan Maret. Namun, mereka melanjutkan kembali serangan setelah Israel melanjutkan operasi besar.
"Kami tidak akan berhenti sampai agresi Zionis di Gaza berakhir," ujar seorang juru bicara kelompok Huthi, menegaskan komitmen mereka untuk terus menargetkan Israel selama konflik berlangsung.
Sebagai respons, Israel telah melakukan beberapa serangan balasan di Yaman. Serangan tersebut menargetkan pelabuhan-pelabuhan yang dikuasai Houthi dan bandara di Sanaa, ibu kota yang dikendalikan oleh milisi pro-Iran itu.
(tps/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Timur Tengah Memanas! Israel Bombardir Negara Arab Ini, Perang Meluas
