Dubes RI dorong optimalisasi perjanjian dagang Indonesia - Swiss

18 hours ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Duta Besar Republik Indonesia untuk Swiss, Ngurah Swajaya, menegaskan pentingnya optimalisasi implementasi perjanjian Indonesia–EFTA Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-E CEPA) dan Bilateral Investment Treaty (BIT) untuk memperkuat hubungan perdagangan dan investasi antara Indonesia dan Swiss.

Menurut Dubes Ngurah, tantangan utama saat ini adalah meningkatkan pemahaman pelaku usaha, khususnya sektor kecil dan menengah, agar dapat memanfaatkan fasilitas CEPA dan BIT secara optimal guna mendorong pertumbuhan ekonomi kedua negara.

Pernyataan itu disampaikan dalam diskusi panel bertajuk “Indonesia & Switzerland in Dialogue: Free Trade and Economic Security in a Connected World” yang digelar KBRI Bern bekerja sama dengan Asia Club dan Sicherheitspolitisches Forum, Universitas St. Gallen, Kamis (16/10).

Dalam diskusi tersebut, Dubes Ngurah menyoroti besarnya potensi kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Swiss. Ia menyebut Swiss kini menjadi mitra terbesar ketiga Indonesia di kawasan Eropa dalam dua tahun terakhir, setelah Belanda dan Jerman.

Data terbaru menunjukkan, ekspor Indonesia ke Swiss pada paruh pertama 2025 melonjak lebih dari 100 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, mencapai 3,14 miliar dolar AS atau sekitar Rp52 triliun.

Indonesia juga masih mencatat surplus perdagangan signifikan sebesar 1,46 miliar dolar AS pada 2024, sementara nilai investasi Swiss di Indonesia tahun yang sama mencapai 244,9 juta dolar AS atau sekitar Rp3,72 triliun.

Ngurah menilai, peluang kerja sama ekonomi ini semakin terbuka di tengah tren diversifikasi global dan posisi strategis Indonesia dalam kerangka Masyarakat Ekonomi ASEAN.

Ia menambahkan, kondisi makroekonomi Indonesia tetap stabil dengan pertumbuhan positif, PDB terbesar kedua di antara negara anggota G20, serta tingkat inflasi sekitar 3 persen yang termasuk terendah di dunia.

Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan kebijakan unilateral tarif yang menekan perdagangan internasional, Dubes Ngurah menilai perjanjian IE-CEPA dapat menjadi instrumen strategis untuk memperkuat kemitraan yang saling melengkapi.

Ia menekankan bahwa kesepakatan tersebut sudah berlaku dan harus dimanfaatkan sebagai peluang untuk memperluas kerja sama sektor swasta.

"CEPA yang telah berlaku juga menjadi salah satu faktor positif untuk dimanfaatkan sebagai peluang," katanya.

Dalam pembahasan lebih lanjut, posisi Indonesia juga dinilai sangat potensial berdasarkan laporan Elite Quality Index 2025 yang menempatkan Indonesia pada kategori dengan kualitas elite institusional yang relatif baik.

Meski demikian, Dubes Ngurah mengakui masih ada sejumlah tantangan klasik yang perlu diperhatikan, seperti birokrasi yang lambat, keterbatasan rantai pasok industri, serta meningkatnya kebutuhan terhadap energi terbarukan.

Ia berharap seminar tersebut dapat meningkatkan pemahaman dunia usaha tentang potensi ekonomi Indonesia sekaligus memperkuat citra positif negara di mata mitra internasional.

Dubes Ngurah menekankan bahwa forum ini menjadi momentum penting untuk memperdalam kerja sama Indonesia–Swiss di tengah dinamika ekonomi global yang penuh ketidakpastian.

Baca juga: Menko IPK: Kerja sama RI-Swiss dukung infrastruktur berkelanjutan

Baca juga: RI gandeng Swiss majukan pendidikan vokasi dan energi terbarukan

Pewarta: Katriana
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article