Liputan6.com, Jakarta Pelatih Manchester United Ruben Amorim dikecam akibat keputusannya menurunkan Altay Bayindir sebaga starter saat derby melawan rival sekota di Manchester City di Liga Inggris pada pada Minggu (14/9/2025) pukul 22.30 WIB.
Sebagaimana diketahui, Setan Merah sebenarnya baru saja menambah kekuatan di pos penjaga gawang dengan merekrut Senne Lammens dari Royal Antwerp jelang penutupan bursa transfer musim panas.
Pelatih Ruben Amorim sudah kehilangan kepercayaan terhadap Andre Onana menyusul kinerjanya yang kurang menjanjikan sejak datang dari Inter Milan.
Dia sama sekali tak memakai jasa pemain asal Kamerun dalam tiga pertandingan pertama MU di Premier League dan selalu menurunkan Altay Bayindir, meski penjaga gawang Turki juga sempat membuat blunder saat MU dikalahkan Arsenal dalam laga pembuka mereka musim ini, Minggu (17/8/2025) lalu.
Adapun Onana akhirnya bergabung dengan Trabzonspor sebagai pinjaman selama satu musim. Sementara itu, MU mantap merekrut Senne Lammens kendati sempat menaruh minat pada kiper juara Piala Dunia 2022, Emiliano Martinez.
Manchester United harus menelan kekalahan pahit di final Liga Europa setelah tumbang dari Tottenham Hotspur. Kekalahan ini bukan hanya menyakitkan bagi para fans, tapi juga menjadi titik kritis bagi pelatih Ruben Amorim. Rumor pemecatan pun mulai ber...
Alasan Amorim Tunda Debut Senne Lammens
Anehnya, kendati sudah punya penjaga gawang baru, Ruben Amorim menunda mendebutkan Senne Lammens saat derby Manchester akhir pekan ini.
Melansir Football Transfers, juru taktik asal Portugal sejak Jumat lalu, mengumumkan keputusannya untuk tak memainkan pemain Belgia dan tetap memakai Bayindir sementara waktu.
Penyebabnya, Amorim tak mau langsung menjebloskan Lammens dalam posisi sulit. Dia ingin melindungi sang pemain dari tekanan tinggi saat derby melawan Manchester City.
Dikecam Eks Pemain Belanda
Keputusan Ruben Amorim tersebut sontak langsung menyedot reaksi negatif dari eks pemain internasional Belanda Johan Boskamp.
Sosok yang pernah melatih Stoke City itu menilai alasan juru taktik MU adalah omong kosong. Dia juga merasa lebih baik Lammens diturunkan langsung sebab Bayindir kinerjanya kurang memuaskan.
"Saya akan langsung memainkan (dia Lammens, andai jadi pelatih MU) karena kiper Turki itu (Bayindir) bermain tidak bagus," kata Boskamp kepada media Belgia, HBVL, dilansir dari Football Transfers.
"Omong kosong (alasan Amorim). Kita sedang membicarakan Manchester United!" katanya lagi.
Harus Bisa Hadapi Tekanan
Masih mengutip laporan yang sama, Boskamp juga menilai Lammens sudah harus bisa beradaptasi menghadapi tekanan begitu tiba di Manchester United.
Pasalnya, MU adalah salah satu klub yang paling banyak disorot media di dunia. Terlepas dari lawan yang dihadapi, para pemain Setan Merah tetap akan mendapat perhatian.
Hal tersebut merupakan bagian dari konsekuensi pindah ke Old Trafford, sehingga tak seharusnya Amorim memakai alasan itu untuk melindungi Lammens.
"Siapa pun yang mereka (MU) hadapi, akan selalu ada tekanan. Setiap kesalahan kecil bakal diperbesar. Itu adalah bagian dari bergabung dengan klub itu. Jika mereka (pemain) tak bisa mengatasi itu, jangan menandatangani kontrak dengan klub (MU)," tandasnya.