Erick Thohir: Prabowo Ingin Birokrasi Kemenpora Dikurangi

KEPADA Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir mengatakan Presiden Prabowo Subianto memintanya untuk mengevaluasi dan mentransformasi Kementerian Pemuda dan Olahraga. Selain itu, kata dia, Presiden Prabowo juga memintanya untuk mengurangi birokrasi di lingkup Kementerian Pemuda.

“Beliau menginginkan kami menjadi kementerian yang tentu less birokrasi tetapi memberikan solusi,” kata Erick dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Senin, 29 September 2025. 

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) ini mengatakan Presiden Prabowo menginginkan agar Kementerian Pemuda dan Olahraga memiliki tolok ukur yang jelas untuk segala kinerjanya. Untuk memenuhi perintah itu, kata Erick, Kementerian Pemuda dan Olahraga telah menggelar beberapa kali rapat, bahkan di akhir pekan.

“Kami beberapa hari kemarin terus rapat di pagi, sore, kadang-kadang di waktu Sabtu untuk bagaimana kami membuat terobosan bersama,” kata Erick.

Erick Thohir baru saja menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga dalam reshuffle Kabinet Merah-Putih yang ketiga, pada Rabu, 17 September 2025. Sebelumnya, Erick menjabat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Ia di posisi itu sejak awal periode kedua pemerintahan Joko Widodo, pada 2019.

Setelah menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga, Erick mengatakan ada empat rencana jangka pendek dan menengah yang diprioritaskannnya. Pertama, Kementerian Pemuda akan melaksanakan reformasi birokrasi melalui deregulasi. Kedua, lembaganya akan memperbaiki tata kelola administrasi.

Ketiga, Kementerian Pemuda akan membangun karakter pemuda melalui organisasi kepemudaan. Dan keempat, Kementerian Pemuda dan Olahraga akan menjadikan olahraga sebagai cermin kedigdayaan bangsa.