Jebolan SSB hingga Cuma Hobi Olahraga, Semua Ada di Campus League

Campus League Futsal Regional Jakarta menghadirkan ragam atlet yang berasal dari berbagai latar belakang. Ada yang memang totalitas tekuni dunia bola, hingga ada yang cuma bermodal hobi olahraga.

Campus League Futsal Regional Jakarta sudah memasuki hari ketiga di GOR UNJ, Jakarta Timur, Kamis (27/11). 17 kampus dari wilayah Jakarta dan Jawa Barat bersaing ketat untuk jadi juara di edisi perdana ajang ini.

Peserta Campus League beragam. Contohnya, seperti tim putri Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), pemain-pemainnya hanya bermodal hobi olahraga, dan tak semuanya suka dengan dunia bola. Kendati demikian, UPI raih hasil gemilang hingga matchday ketiga Campus League.

"Mereka datang dari berbagai daerah. Sebelum masuk ke UPI mereka memang punya modal dasar yang bagus, kami sebagai pelatih hanya tinggal merapihkan bagaimana cara mereka bermain. Dan karena mereka semua latar belakangnya [Fakultas] Olahraga, jadi juga gak terlalu sulit melatih motorik mereka bermain bola," ujar pelatih UPI, Yunita Sari usai laga melawan UI.

Berbeda dengan kapten tim putra International Woman University, Gomgom Sirait. Ia lihai menari dengan bola karena jebolan SSB. Bahkan, ia berharap bisa berkarier sebagai pemain profesional futsal lewat ajang ini.

"Background saya memang dari SSB, waktu kecil cukup lama di SSB. Dan saat SMA, saya banyak turnamen antar sekolah itu Futsal. Dan kalau ada rejekinya saya mau lanjut jadi pemain profesional," ujar Gomgom Sirait.

Nantinya, 8 tim terbaik di Campus League Regional Futsal Jakarta akan mendapatkan tiket lolos ke babak The Nationals. Pada babak itu 8 tim terbaik region Jakarta akan bersaing dengan 8 tim dari region Yogyakarta.