TINS Perkuat Riset Logam Tanah Jarang

1 day ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Timah Tbk (TINS) tengah fokus melakukan riset terkait keberadaan Logam Tanah Jarang (LTJ) atau rare earth elements, terutama yang terkandung di dalam mineral ikutan timah.

Sekretaris Perusahaan PT Timah Tbk (TINS) Rendi Kurniawan mengatakan, penguatan riset terkait keberadaan LTJ menjadi langkah awal, sebelum perusahaan masuk pada tahap komersialisasi.

"PT Timah tengah fokus untuk mengembangkan ke depannya potensi dari logam tanah jarang, yang mana sumber daripada logam tanah jarang itu ada pada mineral ikutan timah, dan pada saat ini PТ Timah dalam posisi akan mengembangkan dari sisi risetnya dulu," kata Rendi, dikutip dari Dokumen Hasil Pelaksanaan Public Expose Tahunan 2025 PT Timah Tbk, Rabu (26/11/2025).

Rendi membeberkan, riset dijadwalkan berlangsung hingga 2027 dengan pemanfaatan fasilitas pilot plant milik perusahaan. Setelah seluruh kualifikasi dan persyaratan terpenuhi, barulah PT Timah dapat melangkah ke tahap komersialisasi.

Selanjutnya pada 2028, perusahaan dapat memasuki tahapan industrialisasi dari Logam Tanah Jarang. Dengan demikian, pihaknya berharap dukungan semua pihak agar pengembangan mineral strategis dapat berjalan lancar.

"Karena memang ini nanti merupakan masa depan, masa depan bagi PT Timah, masa depan bagi Bangka Belitung dan masa depan bagi Indonesia di dalam kancah global terhadap sumber daya logam tanah jarang yang saat ini memang betul-betul tengah dibutuhkan oleh dunia," ujarnya.

Sebagaimana diketahui, logam tanah jarang (LTJ) ini merupakan salah satu dari mineral strategis dan termasuk "critical mineral" yang terdiri dari 17 unsur, antara lain scandium (Sc), lanthanum (La), cerium (Ce), praseodymium (Pr), neodymium (Nd), promethium (Pm), samarium (Sm), europium (Eu), gadolinium (Gd), terbium (Tb), dysprosium (Dy), holmium (Ho), erbium (Er), thulium (Tm), ytterbium (Yb), lutetium (Lu) dan yttrium (Y).

Logam tanah jarang ini juga digunakan untuk bahan baku pembuatan alutsista di industri pertahanan.

Beberapa material alutsista menggunakan unsur LTJ sebagai unsur paduan, antara lain material Terfenol-D, paduan tiga logam terdiri dari Terbium (Te), Iron (Fe), dan Dysprosium (Dy) sebagai material peredam gelombang sonar pada teropong bidik senapan malam (TBSM) untuk material optic Yttrium aluminium garnet (YAG) dan lainnya.

Di Indonesia, potensi mineral tanah jarang berasal dari beberapa produk turunan dari hasil pengolahan sejumlah mineral, seperti timah, emas, alumina, pasir zircon hingga nikel.

Harga Fantastis

Chairman Indonesian Mining Institute (IMI) Irwandy Arif mengungkapkan bahwa LTJ menjadi mineral yang cukup penting karena mempunyai segudang manfaat. Salah satunya yakni untuk kebutuhan untuk industri pertahanan dan harganya cukup mahal.

"Jadi pengembangan LTJ itu untuk industri pertahanan tapi LTJ kan selain pertahanan kan bisa buat harganya memang mahal," kata Irwandy ditemui di Jakarta beberapa waktu lalu.

Adapun, sepanjang 2025, neodymium menjadi logam tanah jarang dengan kenaikan harga paling signifikan. Dalam beberapa waktu terakhir, harganya melonjak tajam.

Mengutip data Trading Economics, Rabu (26/11/2025), harga neodymium berada di kisaran CNY 702.000 per ton atau sekitar Rp 1,65 miliar per ton. Nilai ini meningkat 36,05% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year/ yoy).

(ven/wia)
[Gambas:Video CNBC]

Read Entire Article