Liputan6.com, Jakarta - Setelah ramai diperbincangkan karena dirasa tidak mendapatkan peningkatan yang signifikan melalui informasi beberapa sumber terpercaya. Kini data yang muncul dari China Quality Certification (CQC) memperlihatkan perubahan spesifikasi pada Samsung Galaxy S26 Ultra.
Mengutip Gizmochina, Minggu (14/9/2025), berdasarkan perubahan terbaru, ponsel ini akan dibuat untuk menggunakan charger yang memiliki spesifikasi sama persis dengan Galaxy S25 Ultra, yakni bertegangan daya 10V/4.5A atau 15V/3A.
Padahal, apabila melihat langsung dengan perbandingan kompetisi di pasar, ponsel pintar yang mulai di dominasi oleh brand China telah memberikan kecepatan pengisian 45W, bahkan untuk smartphone kelas entry-level di harga Rp 2 jutaan.
Kemudian, tak hanya seri Ultra yang mengalami stagnasi, menurut informasi Galaxy S26 Pro dan S26 Edge kemungkinan besar juga akan menggunakan model sama dengan pendahulu mereka di 25W.
Terakhir, bukan cuma sektor pengisian yang mendapatkan kritikan menohok saat ini. Banyak pengamat melihat data terbaru dari CQC dengan fokus utama di kamera.
Walau generasi pendahulu dari seri ini disebut-sebut sebagai ponsel dengan kamera terbaik, kabarnya Galaxy S26 Ultra cuma mengadopsi 3x optical zoom.
Pembaruan Lain: Efisiensi dan Desain Minor
Meskipun muncul beberapa koreksi atas bocoran kecepatan pengisian daya untuk Galaxy S26 hingga varian flagship S-series lain, nampaknya kabar penggunaan chipset terbaru dari Snapdragon dan tidak adanya peningkatan kapasitas baterai masih relevan.
Menurut informasi yang beredar, ponsel ini bakal menggunakan Snapdragon 8 Elite Gen 5 yang didukung optimisasi perangkat lunak One UI 8 untuk menghadirkan fitur-fitur baru.
Selain itu, sampai saat ini belum ada bantahan atau pun pemberitahuan lebih lanjut terkait informasi penggunaan baterai yang masih sama di angka 5000mAh.
Walau pun demikian, perlu diketahui bahwa ponsel ini menggunakan teknologi vapor chamber, sehingga tingginya suhu panas yang dihasilkan dari perangkat keras dapat lebih cepat diturunkan.
Jika hal ini benar, berarti strategi pemasaran yang ditempuh kali ini berfokus pada manajemen daya lebih cerdas untuk membuat ponsel lebih hemat energi menjadi alternatif dari memperbesar ukuran baterai secara fisik.
Apa Galaxy S26 Ultra Bisa Bersaing dengan HP China?
Batalnya peningkatan kecepatan pengisian 60W tampaknya berpengaruh secara signifikan dalam reputasi Samsung. Bagaimana tidak, kabar terakhir yang menyebut ponsel ini mampu mengecas dari nol sampai 80 persen dalam 30 menit kini tergoyahkan.
Untuk perbandingan, generasi pendahulunya Galaxy S25 Ultra dengan daya pengisian sama di 45W, hanya mampu mengejar angka tersebut dengan durasi pengisian daya selama 40 menit.
Meskipun demikian, ada satu hal yang perlu diingat. Selama ini Samsung memang terlihat belum berani meningkatkan daya dari fitur fast charging, namun berdasarkan ponsel-ponsel sebelumnya, Samsung bisa memaksimalkan efisiensi pengecasan.
Hal ini turut didukung dengan hadirnya chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5. Teknologi terbaru dari presesor ini memungkinkan penurunan pada suhu panas ekstrim kinerja chip.
Namun pada dasarnya keuntungan dari efisiensi chipset ini kemungkinan besar juga akan dinikmati oleh merek-merek lain, karena banyak produsen seperti Xiaomi, Realme, Vivo, dan sebagainya yang menggunakan prosesor serupa di perangkat flagship mereka.
Spesifikasi Lengkap Samsung Galaxy S25 Ultra
Untuk sementara ini detail dari Galaxy S26 Ultra memang belum muncul, namun buat kamu yang ingin melihat lebih lanjut informasi lengkap dari generasi pendahulunya, berikut rincian spesifikasi Galaxy S25 Ultra:
Desain & Dimensi
- SIM: Dual Nano-SIM + Dual eSIM
- Warna: Titanium Silver Blue, Titanium Black, Titanium White Silver, Titanium Gray, Titanium Jade Green, Titanium Jet Black, Titanium Pink Gold
Layar
- Jenis: Dynamic LTPO AMOLED 2X
- Ukuran: 6,9 inci, 120Hz, HDR10+, Kecerahan puncak 2600 nits
Performa
- Sistem Operasi: Android 15, One UI 7
- Chipset: Qualcomm Snapdragon 8 Elite Gen 5
- CPU: Octa-core (2x4.47 GHz Oryon V2 Phoenix L + 6x3.53 GHz Oryon V2 Phoenix M)
- GPU: Adreno 830
Kamera
Kamera Belakang:
- Utama: 200 MP, f/1.7, 24mm (wide), OIS
- Telephoto: 10 MP, f/2.4, 67mm, 3x optical zoom, OIS
- Periscope Telephoto: 50 MP, f/3.4, 111mm, 5x optical zoom, OIS
- Ultrawide: 50 MP, f/1.9, 120˚
Kamera Depan:
- Resolusi: 12 MP, f/2.2, 26mm (wide)
Memori & Penyimpanan
- 12GB / 256GB
- 12GB / 512GB
- 12GB / 1TB
- 16GB / 1TB
Baterai & Pengisian Daya
- Kapasitas: 5.000 mAh Li-Ion
- Pengisian Daya: 45W kabel (65% dalam 30 min), 15W nirkabel (Qi2), 4.5W reverse wireless
Konektivitas dan Fitur Lain
- NFC: YaSensor Biometrik: Fingerprint (di bawah layar, ultrasonic)
- Fitur Spesial: Stylus, Samsung DeX, Dukungan Ultra Wideband (UWB),
- Circle to Search
- Sertifikasi IP68