Liputan6.com, Jakarta Petai kaya akan protein, serat, vitamin, dan mineral. Konsumsi rutin dapat memberikan manfaat petai untuk kesehatan, termasuk menjaga pencernaan dan meningkatkan energi tubuh.
Selain itu, kandungan antioksidannya membantu melawan radikal bebas, sehingga manfaat petai untuk kesehatan juga mencakup memperkuat daya tahan tubuh dan menurunkan risiko penyakit.
Senyawa aktif dalam petai berperan pada metabolisme dan fungsi otak, menjadikan manfaat petai untuk kesehatan relevan bagi mereka yang ingin hidup lebih sehat dan seimbang.
Mengutip buku berjudul Rahasia Sehat dengan Makanan Berkhasiat (2009), petai adalah makanan yang kaya protein, sebagaimana umumnya famili leguminoceae (kacang-kacangan). Selain itu petai juga dapat dikatakan sumber kalsium yang merupakan gizi penting untuk kesehatan tulang dan gigi.
Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang penjelasan lengkap manfaat petai untuk kesehatan, Senin (15/9/2025).
Kandungan Gizi Petai
Petai adalah sumber nutrisi yang kaya, menjadikannya makanan yang bermanfaat untuk kesehatan. Kacang-kacangan ini mengandung berbagai vitamin, mineral, serat, dan antioksidan yang esensial bagi tubuh.
Setiap 100 gram petai dapat menyediakan 221,0 mg kalium, 170 mg fosfor, 14 mg kalsium, dan 5,4 g protein, menunjukkan kepadatan nutrisinya yang tinggi.
Petai juga kaya akan vitamin C, nutrisi penting untuk penyembuhan luka dan melawan infeksi. Selain itu, petai merupakan sumber kalium, zat besi, magnesium, dan triptofan yang baik.
Kalium berperan menjaga keseimbangan cairan dan terbukti dapat mengurangi tekanan darah tinggi, sementara magnesium penting untuk kesehatan tulang.
Selain vitamin C, petai juga mengandung vitamin B1, B2, B3, dan E. Kehadiran antioksidan seperti flavonoid dan fenolik semakin melengkapi profil nutrisi petai. Senyawa bioaktif ini penting untuk melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan mendukung berbagai fungsi biologis.
Serat makanan juga menjadi salah satu keunggulan petai. Satu cangkir petai dapat menyediakan sekitar 7 gram serat, yang merupakan seperempat dari asupan harian yang direkomendasikan untuk orang dewasa. Kandungan serat ini sangat krusial untuk menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah berbagai masalah usus.
Mengutip buku berjudul Tips Mudah Mengolah Petai Menjadi Hidangan yang Menggugah Selera (2024) oleh Majella Setyawan, kandungan nutrisi dalam petai memiliki kemampuan untuk menetralkan asam lambung dan mengurangi iritasi pada lambung. Petai berfungsi dengan cara menetralkan tingkat asam dalam lambung dan membentuk lapisan pelindung pada permukaan lambung.
Manfaat Petai untuk Kesehatan
Mengutip kajian yang dipublikasikan di Prosiding Seminar Nasional MIPA 2019 Universitas Tidar, petai mengandung banyak manfaat terutama antioksidannya yang tinggi. Antioksidan mendorong elektron untukatau atom hidrogen untuk melekat pada radikal bebas, sehingga orang yang mengkonsumsi petai memiliki daya tahan tubuh yang baik karena kandungan petai berupa zat anti karsinogenik.
Manfaat lain dari petai adalah adanya kalium yang mampu menutrisi otak, mencegah stres, mencegah anemia, dan menenangkan saraf. Berikut ini penjelasan lengkap manfaat petai:
1. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Petai kaya akan serat makanan dan pektin, yang membantu melancarkan proses buang air besar serta mencegah sembelit. Serat dan pektin bekerja sinergis untuk memastikan sistem pencernaan tetap optimal, sekaligus menjaga kesehatan usus secara keseluruhan.
2. Membantu Kontrol Gula Darah
Kandungan senyawa bioaktif seperti beta-sitosterol dan stigmasterol dalam petai berperan dalam menstabilkan kadar gula darah. Konsumsi petai secara teratur dapat membantu mengurangi fluktuasi glukosa dan mendukung pengelolaan diabetes secara alami.
3. Mendukung Kesehatan Jantung dan Tekanan Darah
Serat dan kalium dalam petai membantu menurunkan kadar kolesterol, menstabilkan tekanan darah, dan menjaga ritme jantung. Ini membuat petai menjadi makanan yang ramah bagi kesehatan kardiovaskular.
4. Sumber Antioksidan Alami
Petai mengandung flavonoid, karotenoid, asam fenolik, dan folat yang melindungi sel tubuh dari radikal bebas. Antioksidan ini mendukung pencegahan berbagai penyakit kronis seperti diabetes, kanker, dan aterosklerosis.
5. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Vitamin C dalam petai memperkuat imunitas dengan melindungi sel-sel imun dari kerusakan oksidatif. Nutrisi ini juga mendukung produksi kolagen dan mempercepat penyembuhan luka.
6. Mencegah Anemia
Petai kaya zat besi, mineral penting untuk produksi hemoglobin. Konsumsi rutin membantu menjaga kadar sel darah merah tetap normal dan menurunkan risiko anemia.
Manfaat Petai untuk Kesehatan
Menurut Saputro, et al., (2021) sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di Jurnal Bioshell: Jurnal Pendidikan Biologi, Biologi, dan Pendidikan IPA, Vol. 12 (1), April 2023, petai (Parkia Speciosa Hassk.) merupakan salah satu kacang-kacangan yang paling banyak dikonsumsi di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia.
Pada tahun 2014, petai (Parkia speciosaHassk.) produksi sangat besar. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), pada tahun 2018, petai (Parkia speciosaHassk.) produksi di Indonesia mencapai 305.651 ton.
Berikut ini manfaat petai untuk kesehatan:
7. Mendukung Fungsi Otak dan Saraf
Kalium dalam petai menjaga komunikasi antar sel saraf, sementara triptofan membantu meningkatkan produksi serotonin. Hal ini dapat memperbaiki suasana hati, meningkatkan kualitas tidur, dan mendukung kesehatan mental.
8. Potensi Antibakteri
Ekstrak biji petai mengandung senyawa heksationin dan tritiolan yang bersifat bakterisida, membantu melawan bakteri berbahaya dan mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.
9. Potensi Antikanker
Senyawa bioaktif dalam petai seperti tioprolin dan asam thiazolidine-4-karboksilat me...