Amarah Lautaro Martinez Memuncak: Kapten Inter Milan Kembali Mandul di Laga Besar

9 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Inter Milan gagal membawa pulang hasil positif dari lawatan ke markas Atletico Madrid. Kekalahan 1-2 itu dialami Nerazzurri di pentas Liga Champions. Kekalahan itu juga memunculkan momen emosional dari sang kapten, Lautaro Martinez. Penyerang asal Argentina tersebut tampak tidak dapat menyembunyikan rasa kecewanya ketika ditarik keluar pada pertengahan babak kedua.

Lautaro turun di laga ini dengan harapan besar. Ia tengah mencari gol perdananya di pertandingan berlabel besar musim ini, terlebih setelah tampil kurang meyakinkan dalam Derby Milan. Akan tetapi, upaya tersebut kembali berujung kekecewaan. Atletico Madrid mampu menutup ruang geraknya sepanjang pertandingan sehingga ia gagal menambah koleksi empat golnya di Liga Champions musim ini.

Momen paling mencuri perhatian terjadi pada menit ke-73 saat pelatih Cristian Chivu memutuskan menarik Lautaro dan memasukkan Francesco Pio Esposito. Keputusan itu membuat sang kapten murka. Menurut laporan Tuttosport via FCInterNews, El Toro tidak senang dengan keputusan tersebut. Ia menunjukkan gestur ketidakpuasan ke arah bangku cadangan saat berjalan keluar lapangan.

Lautaro dan Tren Mandul di Laga Besar Inter Milan

Keputusan Chivu tentu memiliki alasan taktis, tetapi reaksi Lautaro dapat dimaklumi mengingat rekam jejaknya musim ini di laga-laga besar. Pemain berusia 28 tahun itu kini telah gagal mencetak gol dalam lima duel berprofil tinggi. Sebelum pertandingan menghadapi Atletico Madrid, ia tidak mampu menjebol gawang AC Milan, Juventus, Napoli, dan AS Roma.

Kondisi ini menambah tekanan bagi Lautaro yang statusnya bukan hanya sebagai penyerang utama, tetapi juga kapten Inter Milan. Dalam pertandingan melawan Atletico, ia mencoba turun menjemput bola dan berusaha membuka ruang. Namun, rapatnya lini belakang tim asuhan Diego Simeone membuat setiap sentuhan dan pergerakannya terbatas. Rasa frustrasi itu semakin menumpuk ketika gol yang sangat ia cari tak kunjung datang.

Chivu memilih memasukkan Esposito untuk menambah tenaga segar di lini depan. Secara taktis, keputusan tersebut bisa dipahami karena Inter butuh intensitas baru dalam mengejar ketertinggalan. Namun, bagi Lautaro, momentum itu terasa sebagai pukulan emosional. Ia tengah mengejar pembuktian di panggung Eropa, tetapi justru harus kembali meninggalkan lapangan lebih awal dan tanpa gol.

Inter Milan Butuh Versi Terbaik Lautaro di Laga-laga Besar

Ketidakmampuannya mencetak gol di laga besar menimbulkan pertanyaan baru bagi Inter. Lautaro adalah mesin gol andalan klub, tetapi performanya di laga-laga penentu masih belum konsisten. Apabila tren ini berlanjut, tekanan publik dan media kemungkinan akan semakin besar untuk sang kapten.

Inter Milan membutuhkan versi terbaik dari Lautaro Martinez, terutama di pertandingan besar yang menentukan nasib mereka di Eropa. Di sisi lain, sang pemain juga perlu menemukan kembali ketajamannya agar tidak terus dibayangi kritik. Kekalahan 1-2 dari Atletico Madrid dan reaksi emosionalnya hanya memperjelas bahwa situasi ini kini menjadi perhatian serius di tubuh Nerazzurri.

Sumber: Tuttosport, Sempre Inter

Read Entire Article