Manchester United Incar Bek Roma: Manuver Berani untuk Perkuat Lini Belakang

Liputan6.com, Jakarta Manchester United dikabarkan menjadi salah satu dari lima raksasa Premier League yang tengah membidik bek berusia 28 tahun milik AS Roma jelang bursa transfer Januari. Minat besar ini muncul di tengah kebutuhan klub untuk memperkuat skuad arahan Ruben Amorim, yang sejak musim panas lalu lebih memprioritaskan pendongkrak lini serang.

Meski sudah menghabiskan lebih dari £200 juta (sekitar Rp4 triliun) untuk mendatangkan Matheus Cunha, Bryan Mbeumo, Benjamin Sesko, serta tambahan Senne Lammens dan Diego Leon, Manchester United tetap menilai bahwa aspek pertahanan belum sepenuhnya stabil. Oleh karena itu, bursa paruh musim menjadi momentum yang dianggap tepat untuk mencari opsi baru di lini belakang.

Manchester United kini kabarnya mengarahkan radar pada satu nama dari Serie A, yakni Zeki Celik, bek kanan Roma yang dinilai cocok dengan kebutuhan Amorim dan kemungkinan tersedia dengan harga miring. Namun, mereka tak melenggang sendirian dalam perburuan ini.

Menurut laporan TEAMtalk, Manchester United bukan satu-satunya klub Inggris yang menunjukkan ketertarikan. Manchester City, Liverpool, Arsenal, dan Chelsea dikabarkan telah melakukan penjajakan awal terkait ketersediaan Celik. Lima klub elite ini dikabarkan ingin memahami peluang kesepakatan mid-season sekaligus mempelajari opsi negosiasi yang memungkinkan.

Situasi Celik di Roma memang menarik perhatian banyak klub. Kontraknya akan berakhir pada Juni 2026, tetapi masa depannya belum sepenuhnya jelas. Roma aktif bekerja untuk mempercepat negosiasi perpanjangan, akan tetapi sang pemain diklaim tidak terburu-buru dan ingin menilai secara saksama setiap tawaran konkret dalam beberapa pekan ke depan.

Mulai 1 Januari, pemilik 58 caps bersama Timnas Turki tersebut bebas menjalin prakontrak dengan klub-klub luar Italia. Jika Roma gagal mencapai kesepakatan baru, mereka terancam kehilangan sang bek secara gratis pada musim panas mendatang.

Gian Piero Gasperini, yang sukses membawa Roma memuncaki klasemen Serie A, memandang Celik sebagai salah satu elemen penting dalam struktur timnya. Namun, daya tarik Premier League dan peluang bermain di kompetisi berbeda bisa membuka pintu bagi kemungkinan hengkang.

Celik saat ini memasuki musim keempatnya bersama Roma, total mengoleksi 121 penampilan di semua ajang, termasuk sembilan starter di Serie A musim ini. Ia dikenal sebagai pemain serbabisa yang mampu beroperasi sebagai right wing-back maupun bek tengah kanan dalam formasi tiga bek, sesuatu yang sangat sesuai dengan pendekatan taktik Ruben Amorim.

Di Manchester United, Amorim kerap menerapkan formasi 3-4-2-1 dan tidak ragu menurunkan full-back di posisi bek tengah. Noussair Mazraoui beberapa kali bermain sebagai bek tengah kanan, sementara Luke Shaw yang berposisi asli bek kiri menjadi pilihan utama di sisi kiri tiga bek sepanjang musim ini.

Jika Celik bergabung, ia kemungkinan besar akan ditempatkan sebagai wing-back kanan dan bersaing dengan Mazraoui, Diogo Dalot, serta Amad Diallo untuk menit bermain. Fleksibilitasnya dianggap mampu menambah kedalaman serta kualitas rotasi yang dibutuhkan Manchester United, terlebih jadwal pertandingan semakin padat memasuki paruh kedua musim.

Masuknya Celik juga memberikan Manchester United opsi taktis tambahan untuk menghadapi skenario cedera maupun perubahan formasi. Amorim membutuhkan pemain yang tidak hanya solid secara defensif, tetapi juga mampu mengisi beberapa peran tanpa mengorbankan ritme permainan. Dalam konteks ini, Celik menjadi kandidat yang sesuai dengan visi jangka panjang sang pelatih.

Sumber: TEAMtalk, Sports Mole