Mandi Air Dingin atau Hangat? Mana yang Lebih Sehat untuk Tubuh?

Liputan6.com, Jakarta Mandi bukan hanya sekadar rutinitas membersihkan tubuh, tetapi juga bagian dari gaya hidup sehat. Pilihan suhu air saat mandi — apakah mandi air dingin atau hangat — ternyata berpengaruh terhadap kesehatan tubuh. Tak heran jika banyak orang bertanya-tanya, lebih baik mandi air dingin atau mandi air hangat untuk menjaga tubuh sehat?

Keduanya memiliki manfaat berbeda, tergantung kondisi tubuh dan tujuan yang ingin dicapai. Mengutip situs resmi Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat, “Mandi air dingin atau mandi air hangat sama-sama bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Dikarenakan memiliki perbedaan suhu, khasiat dan manfaatnya juga berbeda.” Dengan memahami perbedaan, manfaat, dan risikonya, kita bisa memilih jenis mandi yang paling sesuai.

Mandi adalah kebiasaan sehari-hari yang sederhana, namun pemilihan suhu air bisa membawa efek yang berbeda pada tubuh. Banyak orang memilih suhu sesuai kenyamanan, tapi sebenarnya setiap suhu memiliki manfaat dan risiko masing-masing. Memahami perbedaan ini akan membantu kita menentukan waktu yang tepat untuk mandi air dingin atau mandi air hangat.

• Suhu Air Dingin – Biasanya sekitar 21°C. Suhu ini merangsang sistem saraf simpatis dan meningkatkan kewaspadaan.
• Suhu Air Hangat – Idealnya di bawah 44°C. Suhu ini membantu relaksasi otot dan melancarkan peredaran darah.
• Respons Tubuh – Air dingin mengencangkan pori-pori, sedangkan air hangat membukanya. Perbedaan ini memengaruhi kesehatan kulit dan sirkulasi.

Mandi air dingin bukan sekadar cara untuk menyegarkan diri, tapi juga mendukung kesehatan tubuh dalam berbagai aspek. Banyak atlet menggunakan terapi air dingin sebagai bagian dari pemulihan fisik mereka. Mengutip Alodokter, salah satu manfaat mandi air dingin ialah meringankan gejala depresi.

Berikut adalah beberapa manfaat mandi air dingin yang terbukti secara ilmiah.

1. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh – Paparan air dingin memicu produksi protein imun. Hal ini membantu tubuh melawan virus dan bakteri.
2. Menjaga Kesehatan Kulit dan Rambut – Air dingin mempertahankan kelembapan alami kulit. Rambut pun terlihat lebih berkilau dan sehat.
3. Menyegarkan Pikiran dan Fokus – Suhu dingin meningkatkan hormon norepinefrin. Efeknya membuat pikiran lebih jernih dan fokus.
4. Meredakan Gejala Depresi – Air dingin memicu pelepasan beta-endorfin. Ini membantu memperbaiki suasana hati secara alami.
5. Mempercepat Pemulihan Nyeri Otot – Mengurangi peradangan setelah olahraga berat. Regenerasi otot pun berjalan lebih cepat.
6. Meningkatkan Metabolisme – Tubuh membakar lebih banyak energi untuk menjaga suhu inti. Hal ini membantu pengelolaan berat badan.

Meskipun mandi air dingin memiliki banyak manfaat, tidak semua orang cocok untuk melakukannya. Bagi penderita hipertensi, penyakit jantung, atau neuropati perifer, paparan suhu dingin yang ekstrem dapat menimbulkan risiko kesehatan. Penurunan suhu tubuh yang terlalu cepat bisa memicu hipotermia, terutama pada orang yang sensitif terhadap suhu rendah. Oleh karena itu, penting untuk memahami kondisi tubuh sebelum memutuskan mandi air dingin.

Selain itu, hindari mandi dengan suhu air di bawah 10°C untuk keperluan sehari-hari. Orang yang sedang lelah, kurang tidur, atau sistem imunnya melemah sebaiknya memilih mandi air hangat. Air hangat akan membantu relaksasi dan mencegah stres pada tubuh. Dengan mempertimbangkan faktor ini, Anda dapat memilih metode mandi yang aman dan bermanfaat bagi tubuh sehat.

Mandi air hangat adalah cara yang populer untuk merilekskan tubuh setelah hari yang melelahkan. Suhu hangat memberikan efek nyaman yang membantu tubuh dan pikiran menjadi lebih tenang.

Secara ilmiah air hangat mempunyai dampak fisiologis bagi tubuh, antara lain membuat sirkulasi darah menjadi lancar, menstabilkan aliran darah dan kerja jantung serta faktor pembebanan d idalam air yang akan menguatkan otot-otot dan ligament yang mempengaruhi sendi tubuh (Lalage, dikutip dari Ahmad Hendriean 2019).

Berikut adalah manfaat yang bisa diperoleh dari mandi air hangat.

1. Melancarkan Peredaran Darah – Membuat pembuluh darah melebar sehingga sirkulasi meningkat. Nutrisi dan oksigen lebih mudah sampai ke seluruh tubuh.
2. Mengurangi Ketegangan Otot – Suhu hangat membantu otot yang tegang menjadi rileks. Air yang mengalir juga memberi efek pijatan alami.
3. Membantu Mengatasi Insomnia – Membuat tubuh lebih santai menjelang tidur. Efek ini memicu rasa kantuk secara alami.
4. Mengurangi Stres dan Kecemasan – Memicu hormon oksitosin yang meningkatkan rasa nyaman. Hal ini berdampak positif pada kesehatan mental.
5. Membersihkan Kulit Lebih Dalam – Membuka pori-pori sehingga kotoran dan minyak lebih mudah dibersihkan. Kulit terasa lebih segar dan bersih.