Respons TNI Atas Pembentukan TGPF Demonstrasi Agustus

4 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TENTARA Nasional Indonesia merespons positif keputusan enam lembaga negara independen yang bekerja sama dalam menelusuri demonstrasi Agustus-September 2025. Kepala Pusat Penerangan TNI Brigadir Jenderal Freddy Ardianzah mengatakan TNI menghormati setiap upaya lembaga independen dalam mengungkap kebenaran, termasuk dengan membentuk tim gabungan pencari fakta (TGPF).

“TNI menghormati upaya lembaga independen, termasuk Komisi Nasional Hak Asasi Manusia dan mendukung inisiatif pencarian fakta sepanjang sesuai koridor hukum,” kata Freddy, pada Senin, 15 September 2025.

Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca

Freddy mengatakan, jika tim pencari fakta yang dibentuk keenam lembaga HAM itu membutuhkan data atau keterangan dari prajurit TNI, mereka harus menempuh mekanisme resmi. Ia mengatakan sampai saat ini tim itu belum berkomunikasi dengan TNI.

“TNI terbuka dan siap bekerja sama dalam rangka mendukung penegakan hukum dan perlindungan HAM di Indonesia,” kata dia.

Sebelumnya, enam lembaga negara bersepakat membentuk tim pencari fakta untuk menelusuri demonstrasi Agustus-September 2025. Keenam lembaga itu adalah Komnas HAM; Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Ombudsman Republik Indonesia, Komisi Nasional Anti-Kekerasan Terhadap Perempuan, serta Komisi Nasional Disabilitas.

Mereka akan menginvestigasi rentetan peristiwa selama demonstrasi, sejak 25 Agustus hingga awal September ini. Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia mencatat sepuluh orang meninggal selama demonstrasi tersebut, termasuk pengemudi ojek online, Affan Kurniawan, yang dilindas kendaraan taktis Brigade Mobil Polri pada Kamis, 28 Agustus 2025. 

Ketua Komnas HAM Anis Hidayah mengatakan tim itu akan menilai berbagai dampak dari rangkaian demonstrasi, mulai dari korban jiwa, luka, trauma psikologis, kerugian sosial dan ekonomi, hingga kerusakan fasilitas umum. 

“Kami dari enam lembaga memutuskan secara bersama-sama untuk membentuk tim independen lembaga nasional hak asasi manusia untuk pencarian fakta dalam peristiwa unjuk rasa dan kerusuhan pada Agustus-September 2025,” kata Anis, pada Jumat, 12 September 2025.

Komnas HAM menekankan langkah ini ditempuh agar kebenaran tidak disembunyikan, korban tidak dilupakan, dan dugaan pelanggaran HAM tidak terulang. Mereka menyerukan pemerintah dan aparat penegak hukum untuk membuka akses dan memberikan perlindungan penuh bagi kerja tim independen tersebut.

Eka Yudha Saputra berkontribusi dalam penulisan artikel ini

Pilihan Editor: Kenapa TGPF yang Harus Menginvestigasi Demonstrasi Agustus?

Read Entire Article