Tak Sekadar Minuman, Kopi di 5 Negara Ini Jadi Bagian Budaya

1 week ago 6
winjudi slot online winjudi online winjudi situs winjudi online slot gacor online terbaru situs slot gacor online terbaru link slot gacor online terbaru demo slot gacor online terbaru rtp slot gacor online terbaru Akun slot gacor Akun situs slot gacor Akun link slot gacor Akun demo slot gacor Akun rtp slot gacor Akun slot gacor online terbaru Akun situs slot gacor online terbaru Akun link slot gacor online terbaru Akun demo slot gacor online terbaru Akun rtp slot gacor online terbaru informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online winjudi slot online

Jakarta -

Kopi yang segar ternyata tidak hanya sekadar menjadi minuman sehari-hari saja. Ada beberapa negara dan budaya yang minum kopi sebagai kekayaan tradisi.

Kopi yang hitam punya banyak fungsi lebih dari sekadar minuman. Awamnya kopi akan dinikmati oleh orang-orang yang membutuhkan fokus untuk melanjutkan aktivitasnya.

Ada juga yang justru memilih untuk menikmati kopi sebagai minuman peneman waktu santainya. Ternyata di beberapa negara dan budaya, kopi tidak dianggap sebagai minuman biasa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kopi digunakan untuk membuat prediksi terhadap kehidupan seseorang. Serta sebagian budaya lainnya yang memanfaatkan kopi untuk ritual adat mereka.

Baca juga: Makanan di Luar Angkasa Disebut Hambar Rasanya, Ini Penyebabnya

Berikut ini 5 budaya dan tradisi kopi unik di dunia melansir FHA Horeca:

Tak Sekadar Minuman, Kopi di 5 Negara Ini Jadi Bagian BudayaKopi di Turki dapat diandalkan untuk membaca nasib seseorang. Foto: FHA Horeca

1. Kopi Turki Memprediksi Masa Depan

Kopi di Turki erat kaitannya dengan budaya di Timur Tengah dan Balkan. Kopi Turki yang pekat dan menyegarkan terkenal sebagai suguhan minuman yang enak rasanya.

Ternyata kopi Turki juga dapat digunakan untuk memprediksi masa depan. Adalah tasseografi atau tasseomancy yang digunakan untuk istilah ilmu memprediksi masa depan dengan kopi.

Pertama-tama kopi yang telah digiling akan diseduh dengan air dan gula hingga kental. Kemudian bubuk kopi yang tertinggal akan menunjukkan bagaimana kehidupan seseorang pada masa lampau, saat ini, hingga di masa depan.

2. Espresso Dianggap Jiwa Orang Italia

Bagi orang Italia, espresso bukan hanya sekadar ekstrak kopi yang pekat dan kuat. Espresso diidentikan sebagai fenomena yang menyatukan berbagai komponen budaya menjadi selaras.

Di dalam secangkir espresso yang pekat disebut menyimbolkan keanggunan kafein, ciri khas espresso, serta keramahtamahan yang hangat. Orang Italia benar-benar sulit melepaskan diri dari espresso bahkan seolah menjadi kewajiban untuk minum satu cangkir espresso setiap hari.

Ada budaya di Italia di mana pada pesta orang-orang akan minum espresso kemudian berdansa. Selain itu kebiasaan untuk membawakan kopi sebagai buah tangan juga identik sebagai cara mengeratkan hubungan sosial.

Di halaman selanjutnya ada tradisi kopi sebagai ritual budaya hingga ketepatan seseorang.

Simak Video "Menakar Potensi Bisnis Kopi Gerobak Kekinian"
[Gambas:Video 20detik]

Read Entire Article